Sunday, October 5, 2025

LATIHAN LOMBA FTBI GEGURITAN

    Saat ku latihan lomba geguritan aku dan teman teman latihan dari pagi atau habis istirahat untuk melaksanakan latihan   , dan aku pasti saat latihan pasti aku dapet nomer 1 karna puisi yang ku baca bersifat sedih, dan kata guru  kalo aku bersungguh sungguh dalam latihan pasti hasilnya akan memuaskan dan pastinya aku akan melaksanakannya dengan sungguh sungguh agar guru yang mengajariku merasa puas karena mempunyai murid yang nurut.


  Dan saat giliran temanku maju untuk latihan mendongeng aku selalu tertawa karena peran tokoh suaranya sangatlah lucu ada cacing , katak ,ayam jago, singa , dan burung dara dan itu suaranya berbeda beda ada yang berat ada yang suara kecil namun melengking dan itulah yang mebuat ku tertawa karena suara yang berbeda beda. Dan saat giliran macapat atau juga disebut bernyanyi menggunakan bahasa jawa , dan suasana menjadi mencekam karena suara yang dibawakan oleh temanku sangatlah mengglegar.                                  

GARA 1

Gara bukanlah tipe cowok yang suka menarik perhatian, tapi entah kenapa, semua mata selalu tertuju padanya. Ia seperti bayangan dingin di tengah keramaian, tenang, namun memancarkan aura tak terbantahkan.

Setiap sore, ia akan duduk di sudut kafe "Aurora," tempat yang agak tersembunyi dari hiruk pikuk jalanan. Meja bundar dekat jendela dengan pemandangan ke arah jalanan yang mulai gelap adalah singgasananya. Ia tak pernah membawa laptop, tak pernah menelpon, hanya sebuah buku bersampul lusuh yang selalu menemani. Pakaiannya selalu sederhana—kaos hitam polos, jaket denim yang sudah agak pudar, dan celana jeans—tapi entah bagaimana, pakaian itu terlihat sempurna di tubuhnya yang ramping namun berisi.

Sikapnya adalah esensi dari kata cool. Gerakannya ekonomis, tak ada yang sia-sia. Cara ia memegang cangkir kopi hitam tanpa gula itu, cara ia membalik halaman buku tanpa tergesa, bahkan cara ia diam, semuanya terasa penuh perhitungan.

Suatu hari, Lana, seorang barista baru di kafe itu, tak sengaja menjatuhkan nampan di dekat mejanya. Suara dentingan gelas pecah memecah keheningan sore. Semua orang menoleh, Lana membeku karena malu dan panik.

Gara hanya mendongak sebentar. Ekspresinya tetap datar, namun ia langsung meletakkan bukunya, bangkit, dan tanpa mengucapkan sepatah kata pun, ia berjongkok. Ia tak langsung menyentuh pecahan kaca, melainkan mengambil serbet bersih di meja sebelahnya dan menggunakannya untuk menyingkirkan serpihan terbesar ke sisi aman. Ia melakukannya dengan cekatan dan hati-hati, memastikan tidak ada potongan tajam yang luput.

"Biar saya saja, Mas. Maaf sekali," Lana berbisik, wajahnya memerah.

Gara akhirnya membuka suara, r.suaranya rendah dan serak, hampir seperti bisikan, tapi jelas terdenga  "Pecahan kaca jangan disapu pakai tangan kosong. Tarik napas."

Ia berdiri setelah memastikan lantai cukup bersih untuk diinjak, menatap Lana sekilas dengan tatapan yang sulit diartikan—bukan marah, bukan iba, melainkan hanya... mengamati. Lalu, ia mengambil cangkir barunya yang baru saja diantarkan Lana, dan kembali ke tempat duduknya, melanjutkan membaca seolah tak ada yang terjadi.

Lana hanya bisa terdiam, jantungnya berdebar bukan karena rasa malu, tapi karena interaksi singkat yang dingin namun anehnya menenangkan itu. Sikap cool Gara bukanlah berarti ia tak peduli; itu hanya berarti ia mengatasi kekacauan dengan ketenangan tanpa perlu drama atau kata-kata berlebihan. Sejak saat itu, Lana tak pernah berhenti memandangi sudut kafe itu setiap kali Gara datang. Ia menyadari, ada kehangatan tersembunyi di balik ketenangan yang membeku itu.

Gara :suaranya rendah dan serak, hampir seperti bisikan, tapi jelas terdenga

             "Kopi hitam pahit satu"

Lana :suaranya sopan dan sangat lembut

             "Siap kak atas nama siapa??"

Gara :"Gara..."

Lana :"Oke kak nanti di panggil silahkan duduk"

Gara :"........"

 *pergi mencari tempat duduk*

Lana :"Atas nama Garaaa"

Gara :*berjalan menuju barista dan menggambil kopinya*

Lana :"Terimakasih kak selamat menikmati"

Gara :"...."

Gara :*berjalan menuju meja sambil membawa kopinya*

Gara :*membuka leptop nya dan mengetik sesuatu*

                SATU JAM KEMUDIA

Gara :*meminum kopi pahitnya sambil menatap ke luar jendela*
Lana :*berjalan menuju Gara*

Lana :"Hallo kak Gara boleh kah aku duduk di sini??"

Gara :"Ada urusan apa ya kak??"

Lana :"Tidak kak hanya mau bicara"

Gara :"Ouh silahkan duduk"

Lana :*duduk di tempat duduk depan Gara*

Lana :"Terimakasih ya kak atas bantuan kemarin"

Gara :"Bukan masalah besar jadi tidak perlu trimakasih"

Lana :"Tidak kak sama aja jadi harus terimakasih"

Lana :"Omong omong nama kakak siapa??"

Gara :"GARA AGASTRA biasa di panggil gara"

Lana :"Kalo aku LANA LAUNZRA bisa di panggil lana"

Gara :BICARA DALAM HATI "Gak tanya"

Gara :"Oke

Wednesday, October 1, 2025

                                                                       ****************



"MAMA!mama mau ke mana?"
bocah lakilaki berumur lima tahun itu memeluk kedua kaki mamanya yang hendak keluar dari rumah dengan erat.
kepala nya mendongak, memandang sang mamanya dengan wajah polos nya.ada sorot khawatir yang tercetak 
jelas di netra hitam nya.
nafisha-wanita berusia tigapuluh tahun yang merupakan ibu dari canva-itu berjongkok untuk menyetarakan tinggi 
mereka.
  "Anva sayang,mama mau pergi sebentar,ya.cari uang buat beli susu nya Anva," kata wanita itu seraya mengusap
puncak kepala anak nya dengan lembut.
   "pergi?"tanya canva tidak mengerti"Anva sama siapa kalau mama pergi?"
nasisha tersenyum manis."Anva tinggal sama nenek dulu.sebentar aja,kok.
   mama pasti balik lagi ke sini."
canva mnggeleng kan kepalanya kuat.kedua mata nya mulai berkaca-kaca.perasaanya semakin tidak enak.canva takut mamanya berbohong.canva takut tidak bisa bertemu dengan mamanya lagi.
   "sebentaarrr aja.mama janji nggak bakalan lama."
   "tapi....papa udah pergi dan belum balik lagi.dan sekarang... mama mau ikutan?"kedua ujung mata canva mulai meneteskan cairan bening."kenapa kalian mau ninggalin Anva sendirian?"
Nafisha menatap malang kearah anak laki-laki nya itu.ada perasaan tidak rela di reling hatinya.tentu saja dia merasa kan sakit ketika melihat anak nya yang terluka akibat ulah keedua orangtua nya."mama mau nyusulin papa biar cepat pulang.nanti,kita bisa main sama-sama lagi.Anva,mau,kan di beliin mainan pesawat yang bisa terbang."

boh

 PETERNAKAN Ikan

peternakan ikan atau budidaya ikan adalah usaha memelihara dan membesarkan ikan di dalam suatu wadah seperti kolam tangki atau akuarium untuk menghasilkan ikan konsumsi ikan hias atau tujuan rekreasi seperti pemancinggan dengan tujuan memberikan nilai tambah pada hasil panen 

berikut hal" penting dalam peternakan ikan 1 kualitas air 2 persiapkan lahan 3 benih ikan 4 pakan dan nutrisi 5 manajemen limbah 6 sertifikasi 

manfaat peternakan ikan menghasilkan ikan sebagai sumber protein hewani yang penting dalam pola konsumsi masyarakat

 

 

TYAS 9B

AKU SUKA MEMBACA NOVEL

AKU SUKA MEMBACA NOVEL ITU KARENA SERU ,MEMBUAT PIKIRAN ADEM,APALAGI KLO TENTANG ANAK SEKOLAH PASTI TAMBAH SERU AKU SUATU SAAT INGIN MENJADI PENERBIT NOVEL  

 

  • Meningkatkan fungsi otak dan daya ingat: Membaca secara rutin dapat melatih otak untuk berpikir dan berkonsentrasi, bahkan dapat memperlambat penurunan fungsi otak yang berkaitan dengan usia.
  • Meredakan stres: Membaca dapat berfungsi sebagai pelarian dari masalah sehari-hari. Sebuah studi bahkan menunjukkan bahwa membaca selama beberapa menit dapat mengurangi stres hingga 68%.
  • Meningkatkan konsentrasi dan fokus: Dengan membaca, Anda dituntut untuk fokus pada satu aktivitas, yang dapat melatih dan meningkatkan kemampuan konsentrasi Anda di tengah banyaknya gangguan digital.
  • Meningkatkan empati: Buku, terutama fiksi, memungkinkan Anda melihat dunia dari perspektif karakter yang berbeda. Hal ini membantu Anda memahami perasaan dan pandangan orang lain, sehingga meningkatkan kecerdasan emosional dan empati.
  • Meningkatkan kemampuan berpikir kritis: Membaca membuat Anda menganalisis dan mengolah informasi yang ada. Membaca cerita fiksi juga melibatkan latihan memecahkan masalah saat Anda melacak alur cerita. 

TYAS

AKU SUKA BERNYANYI 

AKU SUKA BERNYANYI KARENA ITU HOBIKU DARI KECIL AWALNYA CUMA NYANYI ANAK KECIL SEKARANG UDAH IKUT TREND LAGU YANG SEKARANG ITU BIKIN SENYUM TERUS

 

  • Mengurangi stres dan kecemasan: Bernyanyi dapat menurunkan kadar hormon kortisol (hormon stres) dan meningkatkan hormon oksitosin, endorfin, dan dopamin yang menimbulkan rasa senang dan rileks.
  • Meningkatkan suasana hati: Bernyanyi dapat melepaskan perasaan negatif dan membantu mengelola emosi.
  • Membangun rasa percaya diri: Bernyanyi, terutama dalam kelompok, dapat meningkatkan harga diri dan rasa percaya diri seseorang.
  • Meningkatkan fungsi otak: Aktivitas ini dapat melatih daya ingat, meningkatkan kewaspadaan mental, dan memicu perkembangan kognitif.
  • Membangun hubungan sosial: Bernyanyi dalam kelompok atau paduan suara dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan membangun relasi dengan orang lain.

Lari

Hai perkenalkan nama saya septiawan, biasanya saya sering  dipanggil asep. saya memiliki hobi lari , kenapa saya suka hobi lari karena dapat menyehatkan badan dan bisa menumbuhkan tinggi badan ,dan memperkuat otot tulang  dapat mengurangi stress meningkatkan kualitas tidur, meningkatkan daya tahan tubuh, dan meningkatkan fungsi otak.

 Dan ada juga perbedaan antara lari pagi dan sore :

Pagi: Manfaat lari pagi sangat beragam, mulai dari peningkatan kesehatan fisik seperti menguatkan jantung dan tulang, menjaga berat badan ideal, hingga meningkatkan kualitas tidur dan suasana hatiSecara mental, lari pagi membantu mengurangi stres, meningkatkan fokus, serta merangsang pelepasan zat kimia positif dalam tubuh yang membuat Anda merasa lebih bahagia dan berenergi.  

Sore: Manfaat lari sore meliputi peningkatan kinerja otot dan energi karena suhu tubuh yang optimal, peningkatan kesehatan jantung dan fungsi paru-paru, pengurangan stres dan peningkatan kualitas tidur, serta peningkatan fungsi kognitif dan daya ingatSelain itu, lari sore dapat membantu mengontrol kadar gula darah, meningkatkan kekebalan tubuh, dan memberikan momen berkualitas untuk diri sendiri. 

Dan ada lagi barang -barang untuk  lari :

Barang-barang penting untuk lari antara lain sepatu lari yang nyaman, pakaian olahraga yang menyerap keringat, kaos kaki khusus lari, topi atau headband, dan sunscreenSelain itu, Anda juga bisa melengkapi diri dengan jam tangan pintar untuk memantau aktivitas, tas pinggang untuk membawa barang esensial, serta botol minum portabel untuk menjaga hidrasi. 

Perlari juga sering megalami cidera seperti :

 runner's knee, shin splints, plantar fasciitis, dan sindrom pita IT (ITBS)  

 dan serunya lari adalah kita mendapatkan teman -teman yang sangat

banyak 

LATIHAN LOMBA FTBI GEGURITAN

    Saat ku latihan lomba geguritan aku dan teman teman latihan dari pagi atau habis istirahat untuk melaksanakan latihan   , dan aku pasti...